Bagian 1 hingga 4 telah memaparkan bagaimana IRT dan PI test
dilakukan serta serba serbi yang mengikutinya. Akhir-akhir ini, dikembangkan
metode evaluasi baru untuk mendapatkan informasi yang lebih mendalam mengenai
kondisi isolasi suatu mesin dengan menggunakan data-data yang didapatkan pada
pengujian PI. Metode ini dikenal dengan IRP atau Insulation Resistance Profile.
Latar Belakang IRP
Pada bagian
sebelumnya telah dijelaskan apabila nilai IR lebih dari 5000MΩ, maka
direkomendasikan agar tidak melakukan PI. Hal ini dipandang perlu untuk
diperhatikan bukan karena nilai IR yang sudah sangat bagus. Namun, pada nilai
tersebut, adanya sedikit fluktuasi eksternal (misal pada tegangan injeksi) akan
sangat mempengaruhi nilai pengukuran.
Dengan
berkembangnya teknologi peralatan uji, maka pengaruh ketidakstabilan tegangan
injeksi dapat diabaikaan. Dengan demikian, pengujian PI yang dilakukan pada
nilai IR lebih dari 5000MΩ dapat digunakan sebagai indikator tambahan mengenai
kondisi isolasi tersebut. Metode assessment isolasi dengan cara mengevaluasi
nilai-nilai ada PI yang direpresentasikan dalam sebuah grafik disebut dengan
IRP atau Insulation Resistance Profile.
IRP diplot dengan meggunakan interval waktu (umumnya) 5 sekon. Dengan
demikian, untuk waktu 10 menit akan didapatkan nilai pengukuran sebanyak 125
data. Karena terlalu banyak dan dipandang kurang praktis, IRP dapat pula
diambil dari data pengujian PI. Karena diplot dengan menggunakan data PI, maka metode ini sebut
juga sebagai PIR atau Polarization Index
Profile.
Metode Evaluasi IRP
Isolasi dengan
kondisi baik akan memiliki karakteristik IRP yang bersifat eksponensial
sebagaimana ditunjukkan dalam gambar 3.
Karakteristik IRP
yang berbeda dengn gambar 3, sebetunya adalah indikator dari kondisi isolator
yang berbeda pula. Pada gambar-gambar berikut, akan ditunjukkan beberapa
karakteristik IRP beserta indikatornya.
Gambar 7. Karakteristik IRP untuk Isolator setelah mengalami Cleaning dan Drying |
Dari beberapa
contoh gmbar di atas, maka IRP dapat memberikan tambahan informasi mengenai
kondisi isolasi secara lebih mendalam. Terlebih lagi untuk nilai IR di atas
5000 MΩ, maka aplikasi IRP sangatlah membantu.
Referensi:
- David L. McKinnon. Insulation Resistance Profile (IrRP) and Its Use For Assessing Insulation Systems
- IEEE Std 43-2000. IEEE Recommended Practice for Testing Insulation Resistance of Rotating Machinery
izin bertanya ses. ketika generator naik/turun beban (mw).yang berubah adalah arus eksitasinya ya?
ReplyDeletelalu apa yg dilakukan generator ketika diperlukan naik turun daya raktif (mvar)?
This comment has been removed by the author.
ReplyDeleteUntuk naik turun MW, maka yang naik turun adalah steamnya. Aktor utamanya adalah turbin dan boiler dengan mengubah pembakaran, tekanan, flow, temperatur. Tentu saja arus eksitasi juga naik turun untuk mengkompensasi drop tegangan
ReplyDeleteJika MVAR naik turun, maka yang diperlukan adalah arus eksitasi dengan aktornya exciter.