Monday 3 December 2018

Dissolved Gas Analysis (DGA) – Part VI (End)


Foreword
Selain menggunakan rujukan IEEE Std C57.104-2008 IEEE Guide for the Interpretation of Gases Generated in Oil-Immersed Transformers, diagnosis hasil pengujian DGA dapat dievaluasi dengan menggunakan standar IEC 60599 Mineral oil-impregnated electrical equipment in service – Guide to the interpretation of dissolved and free gases analysis. Beberapa metode evaluasi adalah sebagai berikut:

Basic Gas Ratio
Metode ini memanfaatkan rasio dari 6 jenis gas berbasis hidrokarbon. Dalam IEC 60599, dignosisnya disajikan dalam gambar 8. Sedangkan secara grafik dapat ditunjukkan pada gambar 9.
Gambar 8. Diagnosis Basic Gas Ratio

Gambar 9. Representasi Grafis untuk Basic Gas Ratio

 
CO2/CO Ratio
Pembentukan gas CO2 dan CO pada peralatan listrik yang menggunakan isolator kertas sangat bergantung dengan termal. Nilai CO2/CO yang kurang dari 3 diidentifikasi sebagai adanya indikasi awal dari gangguan yang melibatkan isolasi kertas, berkorelasi dengan karbonisasi. Jika hal ini terjadi, maka pengujian Derajat Polimerisasi disarankan untuk dijadikan sebagai tindak lanjut.

Agar diagnosis dapat dilakukan dengan benar, maka nilai CO2 dan CO harus benar-benar valid dan terkoreksi, terlepas dari kemungkinan adanya kontaminasi CO2 dari luar, proses ageing dari isolasi berbasis selulosa atau isolator kayu. Sebagai contoh pada konservator dengan air breaher terbuka, saturasi dengan udara terlarut sebesar 10% akan memberikan tambahan konsentrasi CO2 sebesar 300 ppm. Hal ini akan bisa dihindari apabila menggunkan sistem fully sealed, dengn catatan tidak ada kebocoran.

O2/N2 Ratio
Gas oksigen dan nitrogen memiliki kemungkinan untuk ditemukan dalam minyak isolasi, terutama apabila menggunakan konservator terbuka. Pada sistem konservator bertipe fully sealed, kebocoran bisa menjadi penyebabnya. Pada kondisi setimbang, berdasarkan solubiliti relatif keduanya, nilai dari O2/N2 akan berkisar pada angka 0,5. Pada saat beropersi, rasio ini kan turun dikarenakan adanya proses oksidasi dan/atau penuaan pada isolasi kertas. Faktor lain seperti pembebanan dan aspek pemeliharaan juga mempengruhi rasio tersebut. Hanya saja, rasio O2/N2 kurang dari 0,3 menunjukkan adanya konsumsi oksigen yang berlebihan (oksidasi).

C2H2/H2 Ratio
Pada transformator daya, pengoperasian on load tap changer (OLTC) akan menghasilkan gas yang berkorelasi dengan kondisi discharges of low energy (D1), lebih detail ada dalam bahasan ketiga. Gas ini biasanya bersifat spesifik, jika ada kontaminasi ke main tank (kompartemen OLTC terpisah dengan main tank) maka akan menimbulkan salah diagnosis.

Rasio gas C2H2/H2 yang lebih tinggi dari 2-3 pada main tank mengindikasikan adanya kontaminasi dari OLTC. Hal tersebut dapat dikonfirmasi dengan membandingkan hasil pengujian DGA pada OLTC, main tank dan konservator dimana konsentrasi gas acetylene (C2H2) sangat bergantung pada jumlah operasi OLTC tersebut. Jika kontaminasi gas dari OLTC ke main tank betul-betul terjadi, maka interpretasi DGA di main tank harus menjadi perhatian khusus karena kemungkinan besar menjadi sangat tidak valid.

Referensi:
IEC 60422 Mineral insulating oils in electrical equipment – Supervision and maintenance guidance
IEC 60599 Mineral oil-impregnated electrical equipment in service – Guide to the interpretation of dissolved and free gases analysis
IEEE Std C57.104-2008 IEEE Guide for the Interpretation of Gases Generated in Oil-Immersed Transformers


Before: Part 5
Paiton, 3 December 2018 19.23


No comments:

Post a Comment